Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-02/PJ/2012

  • Timeline
  • Dokumen Terkait
  • Status
    BERLAKU

SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK
NOMOR : SE - 02/PJ/2012

TENTANG

PROSEDUR PENERBITAN KEPUTUSAN PEMUSATAN TEMPAT PAJAK
PERTAMBAHAN NILAI TERUTANG DALAM RANGKA PELAKSANAAN
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-49/PJ/2011 TENTANG
TEMPAT PENDAFTARAN DAN PELAPORAN USAHA BAGI WAJIB PAJAK
PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK DI LINGKUNGAN
KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDERAL PAJAK WAJIB PAJAK BESAR,
KANTOR PELAYANAN PAJAK DI LINGKUNGAN
KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDERAL PAJAK JAKARTA KHUSUS,
DAN KANTOR PELAYANAN PAJAK MADYA

DIREKTUR JENDERAL PAJAK,

A. Umum
Sehubungan dengan telah diterbitkannya Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-49/PJ/2011 tentang Tempat Pendaftaran dan Pelaporan Usaha bagi Wajib Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Wajib Pajak Besar, Kantor Pelayanan Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus, dan Kantor Pelayanan Pajak Madya, dengan ini perlu disampaikan penegasan atas pelaksanaan Peraturan Direktur Jenderal Pajak tersebut.

B. Maksud dan Tujuan
1. Maksud
Ketentuan ini dibuat agar dapat digunakan sebagai acuan Kantor Pelayanan Pajak untuk melaksanakan prosedur penerbitan keputusan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai Terutang pada Kantor Pelayanan Pajak di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Wajib Pajak Besar, Kantor Pelayanan Pajak di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus, dan Kantor Pelayanan Pajak Madya.
2. Tujuan
  1. Agar tercapai keseragaman dan pemahaman yang sama dalam melaksanakan Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-49/PJ/2011.
  2. Memberikan penjelasan dan prosedur standar penerbitan keputusan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang bagi Pengusaha Kena Pajak yang terdaftar dan wajib melaporkan usahanya pada Kantor Pelayanan Pajak di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Wajib Pajak Besar, Kantor Pelayanan Pajak di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus, dan Kantor Pelayanan Pajak Madya.
C. Ruang Lingkup
Ketentuan ini mengatur pelaksanaan dan prosedur penerbitan keputusan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang bagi Pengusaha Kena Pajak yang terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Wajib Pajak Besar, Kantor Pelayanan Pajak di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus, dan Kantor Pelayanan Pajak Madya.

D. Dasar

Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-49/PJ/2011 tentang Tempat Pendaftaran dan Pelaporan Usaha bagi Wajib Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Wajib Pajak Besar, Kantor Pelayanan Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus, dan Kantor Pelayanan Pajak Madya, yang selanjutnya disebut Peraturan Direktur Jenderal Pajak.

E. Materi
1. Keputusan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang tidak perlu diterbitkan dalam hal Wajib Pajak tetap terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) yang sama dan pernah diterbitkan keputusan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang, kecuali untuk Wajib Pajak yang terdaftar di KPP Madya.
2. Atas Wajib Pajak yang sebelum Keputusan Direktur Jenderal Pajak tentang Tempat Pendaftaran dan Pelaporan Usaha Bagi Wajib Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Wajib Pajak Besar, Kantor Pelayanan Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus, dan Kantor Pelayanan Pajak Madya terdaftar di KPP sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) Peraturan Direktur Jenderal Pajak dan telah dilakukan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang, yang dipindahkan ke KPP Madya atau KPP Pratama, diterbitkan keputusan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang di tempat terdaftar yang baru oleh Kepala KPP dan berlaku sampai dengan 31 Desember tahun Saat Mulai Terdaftar (SMT).
3. Atas Wajib Pajak yang sebelum Keputusan Direktur Jenderal Pajak tentang Tempat Pendaftaran dan Pelaporan Usaha Bagi Wajib Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Wajib Pajak Besar, Kantor Pelayanan Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus, dan Kantor Pelayanan Pajak Madya terdaftar di KPP Pratama dan telah memperoleh keputusan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang, yang dipindahkan ke KPP Madya, diterbitkan keputusan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang di tempat terdaftar yang baru oleh Kepala KPP dan berlaku sampai dengan 31 Desember tahun SMT.
4. Dalam hal Wajib Pajak sebagaimana dimaksud dalam angka 2 dan 3 menghendaki pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang setelah jangka waktu berakhir sebagaimana dimaksud dalam angka 2 dan 3, Wajib Pajak tersebut harus menyampaikan pemberitahuan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang sesuai peraturan perundang-undangan di bidang Perpajakan.
5. Prosedur penerbitan surat keputusan pemusatan tempat Pajak Pertambahan Nilai terutang bagi Pengusaha Kena Pajak yang terdaftar pada KPP di lingkungan Kanwil DJP Wajib Pajak Besar, KPP di Lingkungan Kanwil DJP Jakarta Khusus, dan KPP Madya diatur dalam Lampiran Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak ini, yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak ini.

Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.





Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 03 Februari 2012

DIREKTUR JENDERAL


ttd.


A. FUAD RAHMANY

NIP 195411111981121001